AUD/USD: Apa Faktor Penyebab Anjloknya Aussie?
Forexsignal88.Com – AUD/USD telah bergerak dalam range trading pada beberapa sesi terakhirnya. Pada kemarin hari AUD/USD akhirnya anjlok kebawah dari level tertingginya pada level 0.7373 ke level terendahnya pada 0.7323. Apa saja faktor yang mempengaruhi kejatuhan tersebut?
Gubernur RBA Philip Lowe membenarkan bahwa varian Delta dari Covid telah menyebabkan kerusakan ekonomi yang signifikan. Lowe menyatakan bahwa ekonomi akan berkontraksi di Triwulan ke-3, dengan penurunan “kemungkinan setidaknya dua persen, dan mungkin secara signifikan lebih besar dari ini”.
Analis telah memperingatkan tentang penurunan yang cukup besar, tetapi penilaian tajam Lowe telah memperburuk investor terhadap dolar Australia pada hari Selasa. Lowe mencoba untuk memberikan putaran positif pada banyak hal, dengan mengatakan bahwa dia mengharapkan “kemunduran besar” ini bersifat sementara dan bahwa ekonomi akan tumbuh pada kuartal keempat dan hingga 2022.
Lowe menegaskan kembali bahwa Bank tidak akan menaikkan suku bunga sebelum 2024 dari rekor terendah mereka di 0,10 persen. Menariknya. Lowe mengakui bahwa dia tidak dapat memahami mengapa pasar keuangan jauh lebih hawkish dan telah menetapkan harga tunai 0,25% pada akhir 2022 dan 1,0% pada akhir 2024.
AUD/USD berada di dalam kecenderungan bearish biarpun USD sedang melemah. Kelemahan dolar AS, dipicu oleh beberapa faktor, memperpanjang beberapa dukungan untuk pasangan mata uang untuk membantu membatasi kerugian yang lebih dalam. Suasana pasar yang optimis cenderung merusak safe-haven dolar AS.
Dari AS sendiri data ekonomi tampak tidak begitu menggembirakan. Biro Statistik Tenaga Kerja melaporkan indeks harga konsumen AS yang lebih buruk dari perkiraan. Dolar AS melemah lebih lanjut setelah rilis angka inflasi konsumen AS yang lebih rendah dari perkiraan.
Sesuai data terbaru, IHK utama meleset dari ekspektasi pasar dan turun menjadi 0,3% di bulan Agustus dari 0,5% di bulan sebelumnya. Setiap tahun, CPI turun 5,3%, seperti yang diharapkan. Oleh karena itu, pelemahan dolar AS secara luas memberikan sedikit kelegaan pada pasangan mata uang AUD/USD.
Tekanan Juga Datang Dari Cina
AUD/USD bergerak lebih rendah karena penjualan ritel tahun-ke-tahun China mencapai 2,5% versus perkiraan 7,0% dan bulan lalu 8,5%. Produksi industri dicetak pada 5,3% terhadap 5,8% yang diharapkan dan sebelumnya 6,4%. Angka hari ini datang dengan latar belakang data PMI China yang mengecewakan dari dua minggu yang lalu. Data telah menambah sentimen negatif untuk aset berisiko di Asia dengan sebagian besar indeks ekuitas diperdagangkan di zona merah.
Partai Komunis Tiongkok terus menerapkan kebijakan ‘kemakmuran bersama’ yang telah membebani pasar ekuitas Tiongkok karena banyak sektor dipaksa untuk menyesuaikan kembali dengan seperangkat peraturan baru. Sebelum data hari ini, saham game China telah bergerak lebih rendah karena pengumuman pengawasan yang lebih ketat.
